Masalah Piutang, Buruh Tikam Sopir Traktor Hingga Tewas

Jakarta, CNN Indonesia -- Dua warga Indonesia terlibat perkelahian di Perkebunan Tulid Mas, Beluran, Malaysia karena persoalan utang piutang. Salah satunya tewas setelah ditikam dalam pertengkaran itu.

Seperti dikutip Daily Express, Jumat (20/9), korban tewas dilaporkan merupakan seorang pengemudi traktor berusia 37 tahun. Sedangkan pelakunya adalah seorang buruh sesama WNI.

Menurut laporan kepolisian, pengemudi itu datang ke tempat kerjanya pada pukul 05.50 waktu setempat. Di sana para buruh telah menunggu untuk melakukan absen.

Korban dilaporkan membawa sebuah tongkat besi, dan langsung memukul salah seorang buruh karena ada masalah utang piutang. Buruh tersebut tidak melawan dan hanya melindungi dirinya dengan lengannya.

Para buruh lain yang berada di lokasi kejadian segera melerai keduanya.

Kepala kepolisian daerah setempat, Kasim Muda, menyatakan polisi kemudian menerima laporan adanya seorang karyawan yang terluka di bagian perut setelah ditusuk oleh buruh tersebut.

"Seorang pekerja memisahkan pengemudi tersebut dan melihat bahwa darah keluar dari perutnya," katanya.

Sesaat setelah kejadian, pekerja tersebut diberitahu atasannya untuk menemukan seorang karyawan yang ditusuk, dan tidak membiarkannya meninggalkan lokasi kejadian hingga polisi datang.

[Gambas:Video CNN]

Pengemudi itu awalnya dibawa ke klinik Telupid, lalu dirujuk ke rumah sakit Duchess of Kent di kota Sandakan. Namun, korban dinyatakan meninggal tidak lama setelahnya.

Setelah kejadian ini, polisi langsung meringkus pelaku dan membawanya untuk diperiksa. Polisi juga menyita barang bukti berupa sebuah pisau dapur, tongkat besi, dan barang lainnya dari lokasi kejadian. (fls/ayp)